Subhanallah semuanya telah rampung dalam genggaman tanganku. Aku akan berusaha sepenuhnya dengan menjalankan apa yang telah saya lalui bersama saat ini. Tapi, mengapa hati ini masih mempertanyakan sebuah kepercayaan pada setiap gerak-gerikku dalam menjalankan sebuah proses belajar? aku rapuh saat tujuan itu hilang begitu saja, tanpa ada sepenggal alasan yang jelas. Aku ingin seperti dahulu kala, ketika aku masih menyantri disebuah Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan. Begitu kerab akrabnya aku dengan sebuah buku, hingga terkadang aku melupakan hal yang menjadi kewajibanku dipondok. Tapi, saat ini semua itu terbalik. aku kerab lebih akrab dengan hal yang menjadi penghalang bagiku dalam meraih sebuah prestasi. Hingga aku lupa dengan teman sepanjang masaku, buku. Apakah ini sebuah tanda kehancuran dan kerapuhan hidupku wahai Tuhanku, Ya Allah. Bantulah hamba ini agar selalu dekat dengan Engkau, ingat Engkau disetiap gerak...
Komentar
Posting Komentar