Langsung ke konten utama

CERDAS DENGAN AMALAN ASMAUL HUSNA


Judul buku                : Asmaul Husna untuk Nutrisi Otak Kanan dan Kiri
Judul resensi             : Cerdas dengan Amalan Asmaul Husna                             
Pengarang                : Rizem Aizid
Tahun terbit              : 2012
Tebal                        : 228 Halaman 
Penerbit                    : DIVA Press
Peresensi                  : Muhammad Shalihan Warisya Amri




CERDAS DENGAN AMALAN ASMAUL HUSNA

Rizem Aizid Alumni Pondok Pesantren An-Nuqoyyah, Guluk-guluk, Sumenep, Madura merupakan seorang penulis buku. Buku “Asmaul Husna untuk Nutrisi Otak Kanan dan Kiri” merupakan salah satu hasil karya dari sekian banyak buku yang ia tulis.
Sebagai seorang islam, kita telah dikenalkan terhadap asmaul husna sejak mengenal islam. Tepatnya sejak kita masih kecil. Bahwa Asmaul Husna merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut nama Allah SWT. Yang berjumlah 99 nama. Namun demikian, banyak dikalangan kita yang masih belum mengenal fadhilah dan khasiat dari nama-nama Allah SWT ini. nah, dari begitu banyaknya fadhilah dan khasiat Asmaul Husna salah satunya adalah dapat meningkatkan kecerdasan, baik kecerdasan intelektual (IQ) yang merupakan fungsi dari otak kiri, maupun kecerdasan emosional (EQ) yang tak lain adalah fungsi dari otak kanan. Kemudian bagaimanakah cara melejitkan potensi-potensi otak kanan dan kiri?
Rizem Aizid dalam bukunya “Asmaul Husna untuk Nutrisi Otak Kanan dan Kiri” menjelaskan bahwa dengan mengamalkan Asmaul Husna kita bisa meningkatkan potensi otak kanan maupun otak kiri, dan otak yang merupakan pusat dari keseluruhan tubuh terbagi menjadi dua belahan yaitu belahan otak kanan dan belahan otak kiri. Sekaligus mempunyai potensi-potensi tertuntu.
Asmaul Husna yang disebut oleh Rizem Aizid tidak semua dapat melejitkan potensi otak kanan dan otak kiri. Ia menyebutkan hanya 32 nama Allah SWT. Adapun nama-nama tersebut antara lain: Ya Rahman, Ya Rahim, Ya Malik, Ya Quddus, Ya Mu’min, Ya Muhaimin, Ya ‘Aziz, Ya Jabbar, Ya Mutakabbir, Ya Khaliq, Ya Bari’, Ya Gaffar, Ya Qahhar, Ya Wahhab, Ya Razzaq, Ya Fattah, Ya ‘Alim, Ya Qabidh, Ya Basith, Ya Mu’izzu, Ya Sami’, Ya Bashir, Ya Hakam, Ya ‘Adlu, Ya Lathif, Ya Khabir, Ya Halim, Ya ‘Azhim, Ya Ghafur, Ya Kabir, Ya Majid, dan Ya Rasyid.
Dalam penulisan bukunya Rizem Aizid memberikan penjelasan secara komprehensif dan detail yang tersaji menjadi dua bagian. Pada bagian pertama berisi tentang hubungan antara asmaul husna dengan potensi otak kanan dan kiri. Ia lebih banyak mengulas tentang otak besar manusia yang terdiri dari dua belahan yaitu otak kanan dan otak kiri. Juga disebutkan bahwa fungsi dari keduanya berbeda. Menurut Roger Sperry (1961) Otak kanan dengan gaya berfikir instuitif sedangkan otak kiri dengan gaya berfikir rasional dan logis.
 Keduanya juga memiliki potensi-potensi yang berbeda. Potensi-potensi otak kanan berdasarkan sebuah sumber yang ia temui antara lain:
 Pertama Penglihatan, kita dapat memberi simbol (misalnya seperti nama) pada penglihatan visual tersebut. Misalnya, jika dikatakan kelinci, maka otak kanan akan mencari ilustrasi yang tepat untuk kelinci di pikiran kita.
 Kedua  Indra Spasial atau yang dikenal dengan eye mind, terbagi menjadi dua yaitu, Objek spasial dan Navigasi spasial. Manusia menggunakan potensi objek spasial untuk membangun rumah, mendesain perhiasan, memperbaiki mobil dan lain sebagainya. Begitu juga hewan mengunakan kecerdasan navigasi spasial, ia bisa mengetahui dimana ia berada ketika berada di lingkungan yang sangat luas; ia bisa memastikan tidak sedang tersesat dan tidak buta arah.
 Ketiga Irama, Manusia mampu menganalisis melodi, interval, harmoni, dan irama dari suara yang mereka terima.
 Keempat Indra Tubuh yaitu, proprioception adalah salah satu indra tubuh yang menggunakan sensor pada otot untuk menginformasikan posisi tungkai. Contohnya, seorang yang sedang senam, ia tidak mengetahui dengan pasti posisi tungkai kakinya.
 Kelima Memori yang terbagi menjadi dua macam yaitu, Memori wajah dan Memori emosi. Yang dimaksud Memori wajah adalah saat manusia melihat sapi mukanya sama saja, tapi kalau sapi melihat teman-temannya akan berbeda-beda wajahnya. Demikian pula Memori emosi adalah memori yang memberikan label emosi kepada memori kita untuk membedakan memori yang lebih penting dan ini salah satu dasar terjadinya trauma, phobia, dan prasangka-prasangka yang bersifat rasis/kesukuan.
 Keenam Area kreatif dan “Go” atau “Action” Area, misalnya seseorang lebih kreatif dalam hal dance atau mungkin seni.
 Ketujuh Area Penghambatan; No Area yaitu, area yang membantu kita belajar membedakan yang benar dan yang salah, mengedepankan hati nurani, dan belajar sopan santun.
 Ketujuh Premotor Area yaitu, area tempat kecerdasan gerakan-gerakan yang melibatkan otot. Misalnya, dansa, gerakan mengayunkan raket, atau terampil mengocok kartu.
 Kemudian otak kiri yang merupakan salah satu kelebihan manusia dibandingkan hewan memiliki potensi-potensi antara lain:
Pertama Suara yang Berupa Bahasa, manusia mempunyai kemampuan membedakan jenis suara yang sangat kompleks. misalnya, kita bisa membedakan antara kata sad dan sat.
 kedua Penglihatan dan Kemampuan Membaca, dengan ini manusia bisa mempelajari susunan-susunan garis yang kita sebut alfabet.
 Ketiga Pelafalan/Ejaan, manusia dapat mencocokkan antara bunyi dengan huruf.
 keempat Tata Bahasa/Grammar, manusia dapat membedakan bahwa anjing mengejar manusia itu berbeda artinya dengan manusia mengejar anjing.
 kelima Hubungan Simbolis, manusia bisa akrab dengan simbol seperti kanan/kiri. Jika dikatakan kepadanya, “Coba letakkan kaki di sepatu sebelah kiri.” Maka, otak akan mencocokkan kata “kiri” dengan bagian tubuh yang dimaksud.
 keenam Ide Kreatif yaitu, kecerdasan yang berupa kreativitas dalam hal menyusun kata, konsep, dan mengurutkan simbol serta memori dalam sebuah pola (sequential), sehingga kita bisa fasih dalam berbicara, dapat menyusun kata-kata, dan lain-lain.
 Ketujuh Penghambatan dan Kekhawatiran, tujuan dari kecerdasan ini adalah untuk mengerem seseorang dari masalah yang mungkin timbul dari lisannya.
 kedelapan Area Premoter, berpotensi dalam hal merekam pola urutan (sekuensi). Area ini bertugas dalam hal-hal penggunaan alat-alat, pemikiran logis, alasan sebab dan akibat, Grammar, berpikir, berbicara, aturan ketika bermain games, dan lain-lain.
 Kesembilan Area Motorik, yang mengatur kemampuan bahasa. Lalu apa hubungan potensi otak kanan dan kiri dengan asmaul husna? Rizem Aizid lebih mengulas hubungannya dengan asmaul husna di bagian kedua.
Bagian kedua yang berisi tentang amalan Asmaul Husna pilihan dan fadhilahnya untuk melejitkan potensi otak kanan dan kiri merupakan bagian yang lebih menghubungkan antara potensi otak dengan amalan Asmaul Husna sebab cara mengamalkannya untuk menghasilkan fadhilah yang terikat oleh potensi-potensi otak kanan maupun otak kiri lebih lengkap ulasannya. Sebagai contoh Ar-Rahman atau Ya Rahman berarti Yang Maha Pengasih, jika kita membaca sebanyak 500 kali setiap selesai menunaikan shalat lima waktu, insya Allah hati kita menjadi tenang dan tentram. Lalu apa hubungannya dengan potensi otak? Rizem Aizid menjelaskan bahwa hati yang tenang dan tentram merupakan efek dari kecerdasan emosional (EQ) yang telah disebutkan pada bagian pertama pada memori emosi.
Adapun kelebihan-kelebihan dari buku ini adalah penjelasan yang detail terhadap potensi-potensi otak dan cara pengamalan ataupun fadhilah dari Asmaul Huasna. Begitu juga Judul dan cover yang menarik pembaca.
Dan adapun kekurangan-kekurangan dari buku ini adalah tidak melengkapi dengan bukti dari dalil ataupun cerita dalam membahas cara mengamalkan Asmaul Husna agar pembaca bisa yakin terhadap amalan Asmaul Husna, dan terdapat kesalahan-kesalahan dalam penulisan pada halaman 46 yang seharusnya “berbeda-beda” menjadi “berbeda-berbeda”. Dan juga pada halaman 47 Yang seharusnya Dilihat menjadi Di dilihat.
Buku ini layak untuk dibaca bagi mereka yang ingin mengetahui potensi otaknya; apakah dominan otak kanan atau kiri. Dan bagi yang ingin mengamalkan Asmaul Husna guna mencerdaskan otak.


























Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERJALANAN HIDUP

             Aku lahir di sebuah desa terpencil, sejuk d an suasananya yang penuh dengan kasih say a ng dan kebersamaan . Adalah d esa Gayasan B yang terletak di K ec . Jenggawah Kab . Jember. Aku terlahir dari r ahim seorang i bu yang bernama Aminah . A yahku bernama Moh. Saheri. Aku lahir tepat hari R abu tanggal 17 Januari 199 6 .             Dengan keikhlasan kedua orang tua, nenek dan kakek . A ku dididik dan diayomi. hingga menjadi pribadi yang baik dan penuh kemandirian. Begitu juga dengan besarnya kasih sayang mereka, sehingga ketika umurku mencapai 5 tahun, mereka rela menyisihkan sebagian uang yang mereka peroleh untuk menyekolahkanku di TK DHARMA BHAKTI. Saat itulah awal mula perjalanan hidupku dalam mengenyam sebuah pendidikan sekolah. Ketika diterima di TK nol kecil, aku sangat malu untuk belajar. Sering kali aku bersembunyi di bawah bangku, ketika guru datang untuk me...

AJAL MENJEMPUTMU

Kicauan Jalak terdengar di ranting pepohonan Menggema di sela-sela dunia Manusia melepas kerjanya Tercengang melihat alam Manusia hanya terdiam diri Mendengar kabar dari Baitullah Innalillahi wainna ilaihiraji'un Manusia hanya tertuntun mengucapkannya Lalu manusia saling bertanya Siapa? dan siapa? Tangisan mulai terdengar Tetesan air mata mulai membasahi tubuh Kesabaran merengah jiwa, akal dan pikiran Kasih sayang tenggelam ditepi-tepi hari Layangan roh terbang melayang Menghiasi dinding-dinding langit Sapaan dunia beradu dengan tangisan Terisak sedih kepergiannya Senyuman bercampur dengan kesedihan Sebagai rasa sapa, semoga engkau bahagia di alam sana.